-
(KEMENKUMHAM)KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM RI
Peringatan Hari HAM Sedunia Ke-64 Untuk Anak yang Berhadapan Dengan Hukum .... more »
-
[Radio Lapas Batam] Sarana Pembinaan dan komunikasi
Narapidana bisa siaran dalam Lapas secara streeming..... more »
-
[ESQ 165] Pelatihan ESQ 165
Pembinaan narapidana kerjasama dengan ESQ 165 dan LKKS Prov Kepri.... more »
-
(Kader Kesehatan);
Pelatihan Kader Kesehatan di poliklinik Lapas Batam... more »
-
(Bengkel Kerja bangkit)
Kegiatan kerajinan pembuatan kapal Lapas Batam... more »
-
[Seminar Pria Sejati]
Seminar Pria Sejati umat kristen di Gereja..... more »
-
[Pengajian Agama Islam)
Pembinaan agama Islam WBP Lapas Batam.... more »
-
[DITJENPAS];
Web Ditjen Pemasyarakatan.... more »
-
REMISI BAND
Kreatifitas narapidana melalui musik... more »
-
[HUT Pemasyarakatan]
Pelaksanaan HUT PAS tahun 2012..... more »
-
[Olah Raga Pagi]
Semilir udara pagi membuat olah raga pagi semakin sehat.... more »
-
Upacara Bendera 17 Agustus 2012
Upacara bendera 17 Agustus Tahun 2012 dilaksanakan sekaligus pemberian Remisi Umum Tahun 2012.... more »
Rabu, 11 November 2015
Warga Binaan Siap Kembali ke Masyarakat
Batam – Badan Narkotika Nasional Provinsi Kepulauan Riau dan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIa Barelang mengadakan penutupan program rawat inap rehabilitasi gelombang I sekaligus membuka program rehabilitasi rawat inap gelombang II bagi warga binaan di Aula Lapas Kelas II A Barelang, Tembesi, Batam, Kamis (10/9).
Dalam sambutannya, Kepala Lapas Barelang Farhan Hidayat mengatakan bahwa narkoba merupakan bentuk penjajahan era baru dan kurir narkoba serta para pengedar merupakan perpanjangan tangan para penjajah. Produk penjajah ini menyebabkan kebodohan dan perbudakan di era modern saat ini.
Mendukung pelaksanaan program rehabilitasi gelombang II, Lapas Barelang telah menyediakan blok baru yang disiapkan khusus untuk pelaksanaan program rehabilitasi sehingga dapat berjalan lebih intensif dan para peserta program rehabilitasi tidak berbaur kembali sehingga kemungkinan untuk relapse lebih kecil. Blok ini dapat menampung hingga 50 orang warga binaan.
Farhan berharap agar setelah menjalani program rehabilitasi, warga binaan dapat kembali ke masyarakat dan hidup normal dengan berbekal skill baru yang telah dipelajari selama di bina di lapas.
Program rehabilitasi rawat inap gelombang I merawat secara intensif 110 warga binaan. BNN juga mendatangkan 3 orang konselor khusus untuk ditempatkan di lapas demi mendukung program tersebut.
Program rehabilitasi gelombang II yang akan berlangsung pada bulan September hingga November 2015, diharapkan berlangsung lebih baik dari sebelumnya.(johan)
Sumber: BNNP Kepri
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.